Apakah Anda Percaya Kerajinan ini Berasal dari Jaringan?
"Untuk latihan pembuatan, awalnya kita secara alami perlu membuat apa, misalnya lokasi tisu, pertama kita tinggalkan dulu
vena keluar dari kayu, lalu potong handuk kertas, setelah itu dikeringkan dan direkam, dan akhirnya beri pernis atau semir, "kata Lita.
Ditambahkan, untuk proses pembuatannya, yang pertama dilakukan adalah membuat bahan dasar seperti sepatu, tisu kotak bersama dengan yang lain, lalu potong
pada gambar sesuai dengan bentuk kerajinan yang akan diproduksi, lalu tempel potongan-potongan tisu ke dasarnya
zat, lalu keringkan lalu terakhir beri gloss atau pernis. Dyah Rachmalita mengaku, segala macam kerajinan yang dia jual dibuat
dari art decoupage atau potongan handuk kertas dengan menggunakan gambar. Anak perempuan yang akrab disapa Lita ini mengaku bisa mendapatkan kerajinan tangan
Tidak memerlukan waktu cukup lama, yaitu 1-3 hari berdasarkan tingkat kesulitan. "Untuk harga, setidaknya kami pasarkan Rp 35.000 untuk kecil
kacamata dan yang paling mahal Rp 200.000 untuk tas, "tutup Lita." Semua barang itu terbuat dari bahan kayu dari potongan-potongan
handuk kertas, atau yang dikenal dengan seni decoupage, "kata pemilik toko seni Lita saat mengunjungi detikfinance di JCC, Jakarta,
Rabu (21/09/2016). Biaya yang dijual di Lita Art seharga Rp 35.000 - Rp 200.000 tergantung jenis kerajinan dan tingkatnya
kesulitan. Toko Lita Art adalah penjual kerajinan tangan yang terbuat dari potongan-potongan jaringan untuk dijadikan bahan kerajinan. Toko
Berada di Malang yang dibuat pada tahun 2012. Toko Lita Art menjual kerajinan tangan yang dihasilkan dari tissue patch seperti, teko, kaca, sepatu,
cobek, beserta aneka hiasan lainnya. Kerajinannya bisa berada di pameran Fashion & Craft Indonesia yang berjalan
dari sekarang sampai 25 September 2016 di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta. "Kalau membuat kerajinan kecil seperti kaca, di mana
Tisu hanya 1 hari pengerjaan, semestinya seperti hiasan atau sepatu bisa jadi tiga hari, "kata Lita. Art Decoupage sebaliknya.
Yang dikenal sebagai karya seni yang terbuat dari potongan jaringan ini adalah bentuk seni atau seni yang membutuhkan potongan kain (biasanya kertas) yang menempel pada barang
lalu dilapisi dengan pernis atau gloss.Baca juga: plakat kayu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar